VSC FKH UGM

Kabinet Excelecta | Restorasi Penalaran !

Penulis: vsc.fkh

KAKOM

Kajian Eksternal 2022: Risiko Foodborne-Disease terkait Tingginya Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas

Kajian Eksternal 2022: Risiko Foodborne-Disease terkait Tingginya Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas

Pada hari Minggu, 14 Agustus 2022 telah dilaksanakan kegiatan Kajian Eksternal yang diadakan dalam bentuk webinar oleh Departemen Kajian dan Kompetisi VSC FKH platform Zoom Meeting. Kajian Eksternal sendiri merupakan program kerja yang dilaksanakan dengan tujuan menumbuhkan jiwa kepedulian mahasiswa sebagai calon dokter hewan dalam menangani masalah kesehatan pada hewan. Pada kali ini, Kajian Eksternal dilaksanakan dengan tema “Risiko Foodborne-Disease terkait Tingginya Resistensi Antimikroba pada Peternakan Unggas”. Acara yang berlangsung pada pukul 10.00-12.15 WIB tersebut menghadirkan Prof. drh. R. Wasito, M.Sc., Ph.D. sebagai pembicara. read more

Read More
JARINGAN

Veterinary on Vacation 2022

Veterinary on Vacation 2022

Departemen Jaringan Veterinary Science Community telah menyelenggarakan VETERINARY ON VACATION 2022 pada 26 November 2022. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan UGM dari angkatan 2019, 2020, 2021, dan 2022. Pada tahun ini VETERINARY ON VACATION dilaksanakan di Semarang dengan tiga destinasi: Semarang Zoo, Museum Nissin, dan Cimory in the Valley secara luar jaringan (luring). Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa terkait keprofesian dokter hewan dengan mengajak peserta untuk melihat langsung di lapangan. read more

Read More
KAKOM

Delegasi Lomba 2022: Berprestasi di Tengah Hiruk Pikuk Kehidupan Perkuliahan

Delegasi Lomba 2022: Berprestasi di Tengah Hiruk Pikuk Kehidupan Perkuliahan

Telah berlangsung Acara Delegasi Lomba yang bertemakan “Berprestasi di Tengah Hiruk Pikuk Kehidupan Perkuliahan” Acara berlangsung pada hari Selasa, 15 November 2022 pukul 19.00 – 22.00. Acara Delegasi oleh Departemen KAKOM dimulai dengan pembukaan oleh MC, lalu penyerahan sesi pada moderator untuk memulai penyampaian materi pembicara. Kemudian Disampaikan materi 1 yang membahas topik LKTI oleh Faisa Alroy, topik 2 oleh Nadia Nifsi yang membahas Esai, lalu materi terakhir disampaikan oleh Octa Rini P yang memberikan materi seputar perlombaan infografis. Selanjutnya dilakukan sesi tanya jawab oleh anggota VSC kepada pembicara Delegasi Lomba. Susunan acara terakhir adalah sesi quizziz yang diselenggarakan sebagai penutup dari Delegasi Lomba. read more

Read More
Penelitian

Pelatihan Hewan Laboratorium: Get to Know Laboratory Animal Better: Mice and Rat

Pelatihan Hewan Laboratorium: Get to Know Laboratory Animal Better: Mice and Rat

Pelatihan Hewan Laboratorium atau kerap disebut PHL merupakan program kerja tahunan Departemen Penelitian VSC FKH UGM yang bertujuan meningkatkan kemampuan anggota dalam menangani hewan-hewan laboratorium. Tahun ini, PHL kembali dilaksanakan secara luring dengan tema “Get to Know Laboratory Animal Better: Mice and Rat”

Dilaksanakan pada 15 Oktober 2022 di Laboratorium Hewan FKH UGM, PHL menghadirkan dua orang mentor, yakni Kak Megi dan Kak Tika. Kak Megi dan Kak Tika merupakan alumni VSC FKH UGM yang saat ini sedang menjabat sebagai asisten di Laboratorium Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada. read more

Read More
PSDM

Pelatihan Bahasa Asing: Apprendre le Français pour Améliorer Ses Compétences Linguistiques

Pelatihan Bahasa Asing: Apprendre le Français pour Améliorer Ses Compétences Linguistiques

Pada hari Sabtu, 10 September 2022 telah dilaksanakan kegiatan Pelatihan Bahasa Asing: Bahasa Prancis yang diadakan dalam bentuk webinar oleh Departemen Pengembangan Bahasa Asing VSC FKH 2022 via Zoom Meeting . Kegiatan Pelatihan Bahasa Asing 2022 merupakan program kerja tahunan yang dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan kemampuan dan khazanah bahasa Prancis dengan pembahasan topik yang krusial dalam penggunaan sehari-hari. Pelatihan Bahasa Asing 2022 mengambil tema Apprendre le Français pour Améliorer Ses Compétences Linguistiques dengan pembicara Hendiman Ashar. Acara berlangsung pada pukul 13.00-15.30 WIB. read more

Read More
MEDIA

Belajar Canva Bareng Cikgu: Mengasah Skill dan Meningkatkan Kreativitas Desain Grafis untuk Menghadapi Era Society 5.0

Belajar Canva Bareng Cikgu: Mengasah Skill dan Kreativitas Desain Grafis untuk Menghadapi Era Society 5.0

Pada hari Minggu, 17 Juli 2022 s.d. Minggu, 31 Juli 2022 telah dilaksanakan kegiatan Belajar Canva Bareng Cikgu (BC)2 yang diadakan dalam bentuk webinar online dan lomba microblog oleh Departemen Media VSC FKH melalui platform Zoom Meeting dan akun media sosial VSC. Belajar Canva Bareng Cikgu (BC)2 sendiri merupakan program kerja tahunan yang dilaksanakan dengan tujuan agar seluruh anggota VSC FKH UGM dan peserta webinar dapat mengoptimalkan kemampuan desain grafis menggunakan aplikasi Canva. Pada kesempatan ini, webinar Belajar Canva Bareng Cikgu (BC)2 dilaksanakan dengan tema Mengasah Skill dan Meningkatkan Kreativitas Desain Grafis untuk Menghadapi Era Society 5.0 dengan pembicara Muhammad Muttaqin Hidayatulloh selaku Digital Creator Instagram @creativsigner. Acara berlangsung pada tanggal 17 Juli 2022, pukul 13.00 – 15.40 WIB. Sedangkan lomba microblog dilaksanakan dengan topik Penyakit Mulut dan Kuku pada Hewan Ternak di Indonesia pada tanggal 18 – 31 Juli 2022. read more

Read More
Penelitian

Kajian mengenai KAP (Knowledge, Attitude, Practice) atau pemahaman, sikap, dan tindakan peternak mengenai PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) di daerah kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Latar Belakang

Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) atau Foot and Mouth Disease adalah penyakit hewan yang penularannya terjadi secara cepat dan menyerang hewan berkuku belah (cloven hoof) seperti sapi, kerbau, domba, kambing, babi, rusa/kijang, unta serta gajah. Hewan yang terinfeksi virus PMK memperlihatkan gejala klinis yang patognomonik berupa lepuh/lesi pada mulut dan pada seluruh teracak kaki. Agen penyebab PMK adalah virus Foot and Mouth Disease (FMDV) yang masuk dalam famili Picornaviridae dan genus Aphtovirus (MacLachlan dan Dubovi 2017). Wabah PMK sendiri bukan merupakan hal baru bagi para peternak, sekitar dua abad lalu tepatnya di tahun 1887 silam wabah ini ditemukan dan berhasil diberantas total di tahun 1990 yang telah diakui secara internasional oleh OIE.

Tiga dekade berlalu berada dalam kondisi bebas PMK, Indonesia kembali digemparkan dengan penemuan kasus PMK di Gresik, Jawa Timur pada 28 April 2022. Peningkatan kasus PMK terus terjadi setiap harinya dengan rata-rata kenaikan dua kali lipat sejak kasus pertama ditemukan. Menurut penjelasan Kementan (2022) kasus hewan ternak seperti sapi, domba, kambing, dan babi yang terinfeksi PMK di daerah Jawa Timur pada bulan Juni mencapai 115,478 ekor. Kemudian penyebaran PMK hingga 30 Juni 2022 mengalami perluasan hingga ke 19 provinsi di 221 kota/kabupaten Indonesia dengan jumlah hewan sakit mencapai 296.058 ekor, 97.491 ekor diantaranya sudah sembuh, 2599 ekor dipotong secara bersyarat, dan 1.768 ekor telah mati (Kementan, 2022).

Bertambahnya jumlah kasus PMK yang menyerang sangat berdampak pada kondisi kesehatan ternak dan ekonomi para peternak. Hewan yang terinfeksi PMK menurut Tawaf (2017) akan mengalami dampak berupa gangguan reproduksi, penurunan produksi susu, gangguan pertumbuhan, penurunan produktivitas, hingga kematian. Tak jarang ternak yang mengalami infeksi akut disarankan untuk dipotong secara bersyarat atau diamputasi di bagian tubuhnya. Akibatnya peternak mengalami kerugian dengan adanya biaya tambahan berupa biaya pengobatan, biaya pengawasan lalu lintas/karantina, biaya vaksinasi, dan biaya pemotongan/pemusnahan (Tawaf, 2017). Kerugian semakin diperparah dengan ancaman kehilangan pendapatan dikarenakan kehilangan peluang penjualan di dalam negeri maupun luar negeri, penurunan aktivitas pasar, penurunan permintaan konsumsi masyarakat, dan penurunan harga jual ternak akibat kualitas produk yang dinilai kurang berkualitas (Tawaf, 2017). Data terakhir Ombudsman RI menjelaskan bahwa total kerugian peternak Indonesia akibat wabah PMK mencapai Rp 254,45 miliar hanya dalam kurun waktu tujuh pekan sejak terjadinya kasus di Gresik, Jawa Timur dengan Rp 13,77 miliar diperoleh dari kerugian akibat sapi yang mengalami kematian (Widyaning, 2022).

Terganggunya aktivitas ekonomi dan ancaman kerugian ekonomi tak hanya dirasakan oleh peternak melainkan sektor lain yang memiliki keterkaitan erat dengan usaha peternakan khususnya ternak sapi. Sebanyak 120 sektor ekonomi lain mengalami keterikatan dengan produk daging sapi dan memiliki daya ungkit tertinggi dari 175 sektor ekonomi (Tawaf, 2017). Melihat luasnya dampak wabah PMK dalam kehidupan masyarakat perlu adanya upaya pencegahan dan pengobatan terhadap ternak beserta lingkungan sekitarnya. Upaya ini dapat dilakukan melalui kerjasama antara berbagai pihak seperti pemerintah, peternak, dokter hewan, dan masyarakat dalam meningkatkan kewaspadaan dan menghambat penyebaran PMK. Di antara pihak tersebut, peternak menjadi kunci utama dalam menghambat penyebaran penyakit. Pemahaman dan kewaspadaan peternak dalam mengenali gejala PMK dan mencegah terjadinya penyebaran penyakit sangat penting dalam langkah pertama pemberantasan penyakit. Oleh karena itu, peneliti bermaksud untuk mengetahui tingkat pemahaman peternak terhadap PMK sekaligus sikap dan tindakan yang akan dilakukan apabila dihadapkan pada kasus PMK di daerah Sleman, Yogyakarta yang merupakan salah satu zona merah kasus PMK serta merupakan lingkungan tempat tinggal peneliti. read more

Read More
Uncategorized

Press Release: Sharing Alumni 2022

Poster Sharing Alumni 2022

Pada hari Sabtu, 16 Juli 2022 telah dilaksankan acara Sharing Alumni yang rutin diadakan setiap tahunnya oleh Departemen Jaringan VSC FKH UGM. Diadakan secara daring melalui platform zoom meeting, acara ini diadakan guna memperkenalkan anggota VSC terhadap dunia kerja maupun profesi dalam bidang kedokteran hewan.

Dengan mengangkat tema “Finding Talent of Job Through Alumni Track”, VSC FKH UGM berkesempatan untuk mengundang dua alumni terbaiknya untuk menjadi pembicara di acara ini dan akan dibahas mengenai dunia pekerjaan dalam bidang veteriner, terutama pekerjaan yang sedang digeluti oleh kedua pembicara.

Adapun kedua alumni yang berkesempatan untuk hadir yaitu drh. Syabilla Rivenia yang sekarang ini sedang bekerja di PT Medion Farma Jaya dan drh. Vika Ichsania N., yang sedang menjalani kuliah program percepatan doktor. Dengan sangat apik dan pembawaan yang enak, kedua pembicara memaparkan berbagai hal tentang seluk beluk dunia pekerjaan veteriner hingga apa saja yang perlu dipersiapkan bagi para mahasiswa untuk menghadapi tantangan dunia pekerjaan.
Diharapkan mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini akan lebih mengerti tentang pekerjaan atau profesi yang dapat digeluti oleh mahasiswa setelah lulus nantinya. Kegiatan ini juga akan menambah informasi terkait proses yang harus ditempuh setelah lulus seperti langkah-langkah yang harus diambil juga hambatan yang mungkin diperoleh dalam mengejar karier selanjutnya.

Sesi Pemaparan Materi oleh drh. Vika Ichsania N.
Sesi Pemaparan Materi oleh drh. Syabilla Rivenia
Sesi Foto Bersama

Departemen Jaringan

VSC FKH UGM
Kabinet Excelecta

more info :
Line: @979hvulb
Email : vsc.fkh@ugm.ac.id
Instagram: @vscfkhugm
Twitter: @vscfkhugm
Tiktok: @vscfkhugm
Website: vsc.fkh.ugm.ac.id

#RestorasiPenalaran
#VSC2022

Read More
Uncategorized

Press Release: Science Camp 2n3 – “Menggali Potensi Diri melalui Keterampilan Kolaborasi”

Pada hari Sabtu, 2 Juli 2022 telah dilaksanakan Science Camp 2&3 yang diadakan dalam bentuk webinar oleh Biro PSDM VSC FKH UKM. Kegiatan ini bersifat wajib diikuti oleh anggota VSC yang telah mengikuti tahap kaderisasi pertama, yaitu VSC 2021. Science Camp 2 dan Science Camp 3 ini merupakan program kerja tahunan yang memiliki tujuan untuk meningkatkan pemahaman anggota mengenai manajemen dan kepemimpinan dalam berorganisasi. Tahun ini, dengan mengambil tema “Menggali Potensi Diri melalui Keterampilan Kolaborasi” serta mengundang Japet Moryo Doclas Hutabarat dan Felisia Paramitha sebagai pembicara, Science Camp 2 dan Science Camp 3 berlangsung secara meriah dan bermanfaat.

Pada Science Camp 2 dengan tajuk “Membangun Kerja Tim yang Solid dan Efektif dalam Meraih Prestasi” dijelaskan mengenai pengertian mahasiswa berprestasi, tips dan trik dalam membangun kerja tim yang solid untuk meraih prestasi. Tips tersebut antara lain: meningkatkan komunikasi, menyusun skala prioritas, selalu konsisten, dan meningkatkan manajemen waktu dengan baik. Pesan dari Kak Japet, pembicara pertama dalam Science Camp ini yaitu untuk selalu berjuang, jangan bandingkan diri sendiri dengan orang lain, dan mulai saja dulu untuk meraih prestasi. Pada Science Camp 3 dengan judul “Pentingnya Keterampilan Sosial dalam Membangun Kerja Sama yang Baik” dijelaskan mengenai kiat-kiat keterampilan sosial dalam membangun kerja sama yang baik dalam sebuah kelompok seperti memuji orang dengan tulus, mengajukan pertanyaan menggunakan tata krama yang baik dan tips mengatasi permasalahan dalam suatu kelompok yaitu menjadi pendengar yang baik, bertanggung jawab, menghargai orang lain, dan berbuat baik, sopan, dan peduli. Sebagai penutup acara, diadakan kuis melalui platform quiziz dengan pemenang berjumlah 3 orang.

Melalui kegiatan Science Camp 2 dan Science Camp 3 ini, mahasiswa dapat meningkatkan semangat dalam meraih prestasi dan kerja sama tim dalam berorganisasi, serta dapat memaksimalkan kinerjanya dalam berdinamika bersama di VSC FKH UGM.

Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia

VSC FKH UGM
Kabinet Excelecta

more info :
Line: @979hvulb
Email : vsc.fkh@ugm.ac.id
Instagram: @vscfkhugm
Twitter: @vscfkhugm
Tiktok: @vscfkhugm
Website: vsc.fkh.ugm.ac.id

#RestorasiPenalaran
#VSC2022

Read More